Ceritaku di HKBP Kernolong

Hari ini aku ke HKBP Kernolong. Gereja HKBP pertama yang berdiri diluar sumatera. Senang rasaku. Aku baru tau ada gereja HKBP didekat salemba. Rinduku untuk kampung halmanku terobati walau sedikit. Ku cari di google soal jadwal ibadahnya yang pake bahasa batak, ada kutemukan jawabannya masuk jam 9 pagi. Aku bangun pagi ini jam 7 pagi, baring-baring menunggu pukul 8 pagi dan langsung mandi. Motor ku minta dikeluarkan sama "si uncle". Bergegas ku gas motor dan melaju. Ku singgahkan sebentar ke salemba 49 ambil androidku. Karna aku tak punya "buku ende", sudah ku download di androidku buku ende. Ku laju lagi dengan rute yang dijelaskan si uncle, yang katanya di kramat 5 ehh ternyata di kramat 4. Harus mutar-mutar sedikit dulu. Tapi kunikmati "tersesat" pagi ini.
Tiba didepan gereja, ku parkirkan motor dan masuk gereja dengan hati yang gembira. Masih aku yang ke 3 orang yang tiba didalam gereja. Buku warta jemaat ku ambil sendiri. Duduk di tengah, karna aku yakin didepan yang duduk pasti dari koor. Warta jemaat ku cek, ternyata masuk gereja jam 9.30. Aku harus menunggu hampir 1 jam lagi.Tapi kunikmati saja dengan memandangi sekitarku, gedung, designnya, buku ende, alkitab, bibel dan sebagainya. Ternyata gereja HKBP Kernolong punya perpustakaan sendiri dan semua ada ditiap kursi buku ende, alkitab, bibel, kidung jemaat. Sia-sia ku bawa androidku. Hmmm...
Jemaat bertambah. Ada koor dari lansia, parari kamis, parari selasa, ama, N-HKBP. Rinduku terobati sedikit akan Rura Silindung. Pendeta simanungkalit berkotbah dengan kocaknya. Seputaran kasih adalah isi kotbah hari ini.

Comments

Popular Posts