Ruang Publik

Ruang publik merupakan wadah bagi masyarakat untuk melaksanakan aktivitas yang sifatnya terbuka atau open access bagi semua lapisan masyarakat. Secara konseptual,ruang publik ini memiliki fungsi sebagai ranah yang me-manusia-kan masyarakat. Bukan berarti ruang publik menjadi pelarian dari kesibukan. Konsep the third  place menjelaskan bahwa ruang publik berperan sebagai mediasi antara ranah domestik dengan ranah bekerja. Kalau bisa dibilang contoh ruang publik pasti kita tau apa saja, seperti taman kota, bus umum dan banyak lagi contohnya. Ruang publik sebagai mediasi berperan untuk membawa manusia keluar dari kehidupan privat menuju kehidupan sosial dengan berinteraksi bersama manusia lainnya yang tidak dia kenal. Pola interaksi yang terjadi secara informal ini dilaksanakan dalam kesukarelaan.

Kalau dicari-cari dari internet yah, masih ada kriteria umum untuk ruang publik :
  • Bebas untuk masuk ke ruang publik tanpa ada format keanggotaan (open access)
  • Dapat datang dan pergi sesukanya
  • Ruang publik tetap dibuka selama dan di luar jam kerja.
  • Memiliki karakter rekreatif.
  • Memberi kenyamanan psikologis.
  • Dapat menjadi mimbarpolitik.
  • Low profile
Warung kopi menurutku adalah ruang publik, bebas orang yang dapat bergabung di sana. Topik pembicaraan di sana juga bebas. Kalau dalam versi batak, ada lapo tapi kalo versi keren saat ini ya sejenis cafe. Namun kadang sangat sedikit warung kopi yang ramah terhadap perempuan, entah itu pola pandang orang yang secara umum berbeda untuk perempuan yang suka mengopi, katanya kurang pas. Aku seorang gadis yang suka minum kopi di warung kopi, yah aku ngalamin sendiri pola pandang tersebut. Padahal kalau ditarik dari kepatriarkiannya, tak ada hubungannya kopi identik dengan laki-laki. 

Kadang ruang publik tidak menjadi bersahabat seperti arti seharusnya kehadiran ruang tersebut untuk kita, bahkan tidak jarang menjadi salah arti dan salah guna. Seperti taman bermain jadi taman bermain cinta, hahahha... Seperti angkutan umum jadi tempat mencari nafkah yakni copet... Bahkan tak jarang menjumpai orang-orang yang sudah jelas-jelas diberikan larangan untuk melakukan aktifitas tertentu malah dilakukan, misalnya merokok di ruang publik tersebut, atau buang sampah sembarangan.

Banyak ruang publik belum bersahabat untuk menjadi konsumsi khalayak ramai.

Comments

Popular Posts